Hallo,Teman-teman Guru BK di manapun berada, semoga sehat, bahagia dan semangat selalu. Di kesempatan ini kita akan membahas tentang sesuatu yang cukup menggelitik yakni “Saat Ini Kita Masih Tetap Ada”.
Saat ini proses pendidikan sedang mengalami “Inflection Point” atau Titik Belok Serius. Pandemi corona ini menjadikan semua berbeda dan mengejutkan semua program akademik layanan BK yang sudah tertata apik tapi keadaan mengharuskan bertemu titik balik serius.
Teman-teman Guru BK, saat ini siswa kita sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja. Anak-anak cemas tentang status mereka. Apakah dengan belajar di rumah itu mereka mendapatkan ilmu yang sesuai daan nilai yang minimal bisa mencapai KKM atau IPK. Untuk anak-anak kelas 9 dan 12, kecemasan tentang ijazah mereka yang sah atau tidak karena UN ditiadakan dan bagaimana melanjutkan studi nantinya.
Bagi sebagian anak-anak tentu ada yang mengalami kesulitan belajar di rumah, apalagi mereka yang lebih faham materi pelajaran dengan model praktik langsung. Saat ini banyak siswa yang keberatan karena beberapa guru cenderung hanya mengirimkan tugas kepada siswa tanpa menjelaskan terlebih dahulu.
Mereka memikirkan keadaan ini sampai kapan? Dan bagaimana dengan belajarnya, apakah tetap mendapatkan rapor dan apa nanti tetap naik kelas ? Kondisi ini menunjukkan bahwa anak-anaak kita dalam keadaan tidak baik-baik saja.
Teman-teman Guru BK, mungkin beberapa hal ini bisa kita lakukan, agar kita tetap bisa menjalankan program-program BK kita,yakni antara lain :
1. Buat group WhatsApp atau komunikasi media lain agar tetap bisa update kondisi anak-anak, mungkin dengan sering komen akan menjadikan anak terasa dekat dengan kita.
2. Buat komunikasi virtual yang rutin, misalnya tiaphari tertentu berkomunikasi visual langsung meski tidak ada materi khusus yang kita sampaikan untuk menguatkan emosional kita dengan anak-anak.
3. Jika memberikan materi yang berkonten BK jangan diakhiri dengan tugas tertentu, sebaiknya share saja konten yang bermanfaat danaakhiri dengan permintaan menanggapi bebas namun tidak wajib.
4. Kita berperan jadi motivator, bisa dengan kata-kata sakti atau kita share penggalan-penggalan video yang banyaak ada di youtube.
5. Jalin komunikasi dengan orang tua siswa menanyakan kondisi siswa dan ini sangat berarti bagi orangtua siswa.
6. Perhatikan lebih anak-anak yang dipandang rawan, sering-sering dihubungi dan dicek perkembangannya .
7. Dipastikan layanan BK harus berjalan lebih intensif. Buka “Layanan Curhat Online” 24 jam karena banyaknya siswa yang membutuhkan kita.
Teman-teman Guru BK dalam kondisi saat ini, kita mengasuh 50 siswa saja sudah sangat kuwalahan, maka kita harus memastikan anak-anak dalam keadaan baik-baik saja.
Ayo, kita tunjukkan bahwa saat ini Guru BK masih ada.
Buka Ulasan Artikel melalui video dengan buka link : https://bit.ly/GuruBKMasihAda
Copying By. mintotulus.wordpress.com